Siapapun Anda dapat terkena TBC

Siapa yang bisa terkena TBC? Semua orang dapat terserang penyakit TBC termasuk Anda. Penyakit TBC tidak memandang umur, kekayaan, pekerjaan, atau suku bangsa.
 
Apa itu TB ????
-        Tuberculosis (TB) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman TB (Mycobacterium Tuberculosis).
-        Sumber penularan adalah dahak melalui percikan/droplet.
            -     1 BTA positif ----> 10 – 15 orang
            -     Bicara ----> 500 kuman
            -     Batuk  ------> 3000 – 5000 kuman
            -     Bersin  ------->    > 1 juta kuman
-        Kuman TB terutama menyerang paru-paru, tapi dapat juga menyerang anggota tubuh lainnya, antara lain seperti tulang, sendi, usus, kulit, kelenjar getah bening, selaput otak.
-        Sifat kuman :
                   -    Tahan terhadap Asam pada pewarnaan ----> Basil Tahan Asam (BTA)
                   -    Cepat mati dengan sinar matahari langsung
                   -    Bertahan hidup ditempat gelap dan lembab
-        Dorman (tertidur) beberapa tahun
-        TBC bukan penyakit turunan, bukan disebabkan oleh kutukan dan bukan pula karena guna-guna.

Gejala TBC :
-        Gejala utama: Batuk betdahak terus menerus selama 2 minggu atau lebih.
-        Gejala lainnya :
                   - Demam
                   - Batuk dengan dahak yang bercampur darah
                   - Nyeri dada dan sesak napas.
                               - Berkeringat malam hari walaupun tidak melakukan kegiatan apapun
                               - Nafsu makan menurun
                               - Berat badan turun
         Segera periksakanlah kondisi ini ke Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
 
Pengobatan TBC :
 -  Setelah dinyatakan positif Tb, pasien diberi obat yang harus diminum secara teratur sampai tuntas selama 6 (enam)  - 8 (delapan) bulan.
Pengobatan yang lama ini dibutuhkan karena kuman TB lama matinya, tidak seperti kuman lain.

Tahapan pengobatan TBC :
Tahap awal, diberikan obat yang harus diminum setiap hari selama 2 – 3 bulan sesuai kategori obat.
Tahap lanjutan, diberikan obat yang harus diminum 3 kali seminggu selama 4 – 5 bulan sesuai kategori obat.
 
Efek samping Obat anti TB :
a. Efek samping ringan :
-  Tidak ada nafsu makan, mual, sakit perut.
-  Nyeri sendi
-  Kesemutan sampai rasa terbakar dikaki
-  Warna kemerahan pada air seni tetapi hal ini tidak apa-apa.
 
b. Efek samping berat :
-  Gatal-gatal dan kemerahan dikulit.
-  Gangguan keseimbangan tubuh
-  Gangguan penglihatan dan gangguan pendengaran
-  Kulit kuning tanpa penyebab lain.
 
Catatan penting : Bila ditemukan gejala-gejala efek samping berat, pasien harus menghentikan pengobatannya dan segera bantu pasien rujuk ke Puskesmas atau Rumah sakit.
 
Selama masa pengobatan, pemeriksaan dahak perlu dilakukan pada :
-  Saat tahap awal pengobatan selesai ( sesudah 2 -3 bulan )
-  1 (satu) bulan sebelum masa pengobatan berakhir
-  Akhir pengobatan
 
Penyakit TBC dapat menyebabkan kematian jika tidak diobati.
Obat anti TBC diberikan secara gratis dan dapat diperoleh dipuskesmas dan rumah sakit  ( Tanyakan ke petugas kesehatan setempat untuk informasi lebih lanjut)
 
(diambil dari berbagai sumber)


Oleh : dr. Djuli Winarso, MMRS
TIM DOTS RS. Cahya Kawaluyan
 ,